Fakta7.com | Waykanan – Dengan bekal ilmu agama yang kuat, maka generasi muda akan memiliki mental yang dapat dihandalkan. Kemajuan tehnologi yang terus berkembang mempengaruhi pola fikir anak-anak bangsa, tetapi dengan kokohnya ilmu agama yang dimiliki, maka generasi muda tidak akan terjerumus kepada hal-hal yang negative.
Hal itu disampaikan Kepala Kampung Tanjungkurung Lama, Pandri saat menghadiri pembagian hadiah perlombaan Dai dan Dai’ah yang diselengarakan mahasiswa KKN Universitas Lampung b bekerja sama dengan karang taruna kampung setempat, Senin (06/02/2023).
“Mudah-mudahan dengan adanya acara seperti ini, anak-anak di kampung kita ini bisa lebih mendalami ilmu agamanya. Saya atas nama pribadi dan pemerintah kampung Tanjungkurung Lama mengucapkan terimakasih kepada adik-adik KKN dan Karang taruna yang Sudha sukses menyelenggarakan lomba ini,” katanya.
Nurhamidah, guru ngaji di Kampung Tanjungkurung Lama, mengaku sangat bangga dengan lomba Dai dan Dai’ah tersebut. “Ini sebuah kebanggakan bagi kami, jadi ilmu agama yang Sudha dipelajari anak-anak kami, bisa dituangkan dengan cara menjadi seorang Dai dan Dai’ah,” ujarnya.
Kedepan, kata Nurhamidah, anak-anak yang mengikuti lomba itu, diharapkan akan terus memperdalam ilmu agamanya dan dapat menjadi Dai dan Dai’ah tersohor. “Jangan hanya cukup sampai disini, semoga anak-anak ini nantinya bisa ikut lomba dalam even yang lebih besar, dan tentunya bisa menjadi seorang Dai dan Dai’ah ternama,” kata dia.
Sementara itu, Zara, ketua panitia penyelenggara sekaligus mewakili mahasiswa dan mahasiswi KKN Unila mengucapkan selamat kepada para pemenang. “Semoga seukses selalu, dan dapat terus berkembang,” ujarnya.
Harapannya, dengan adanya kegiatan tersebut bisa menjadi awal bagi anak-anak dalam merawat ukhuwah islamiah, serta menjunjung tinggi nilai- nilai agama Islam . “Semoga menjadi anak yang berbakti kepada orang tua, negara serta agama. Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada kepala kampung Kampung Tanjungkurung Lama yang telah memfasilitasi kegiatan ini,” ungkapnya.
Adapun para pemenang lomba tersebut, pada Lomba Tartil, Juara 1 diraih nomor urut 18 atas nama Syakila, Juara 2 nomor urut 6 dimenangkan Rifkah dan Juara 3 nomor urut 3 diperoleh Nafizatul. Sedangkan pada Lomba Dai dan dai’ah dimenangkan oleh Alfi, Fahri, dan Arif masing-masing Juara 1, 2 dan 3.
Lomba Adzan, juara 1,2 dan 3 masing-masing dimenangkan oleh nomor urut 4 (Agung), nomor urut 12 (Akram) dan nomor urut 8 (Farel alwindo).
Editor : Kan’s