Jawab Kebutuhan Masyarakat, SMKN 01 Negeri Agung Jadi Pilot Project Kerjasama Posyantek

Jawab Kebutuhan Masyarakat, SMKN 01 Negeri Agung Jadi Pilot Project Kerjasama Posyantek

Laporan : Sen’s

Fakta7.com || Waykanan – Keterbukaan dan banyaknya inovasi yang diterapkan di SMKN 01 Negeri Agung Kabupaten Waykanan, mendorong para pendamping bimbingan Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) tingkat kabupaten dan koordinator kecamatan akan melakukan Kerjasama terkait inovasi pelajar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Kepala SMKN 01 Negeri Agung, Ahmadi mengungkapkan, bahwa dengan hadirnya para pembimbing Pendampingan Posyantek akan melakukan berbagai inovasi yang nantinya berguna untuk masyarakat. “Awalnya akan kita identifikasi kebutuhan masyarakat, terutama kebutuhan pertanian, rumah tangga,” katanya.

Ahmadi mengungkapkan, bahwa inovasi yang akan diterapkan nantinya terkait pembuatan pupuk, untuk kebutuhan petani dan juga kebutuhan lain yang ada dimasyarakat. “Selama ini kita sudah mulai membuat pupuk, bahkan menggunakan bahan-bahan yang ada disekitar kita. Kebutuhan yang ada di warga, kita juga sudah mengajarkan kepada siswa bagaimana cara berwira usaha,” ujarnya.

 Pendamping bimbingan Posyantek Kabupaten Waykanan, Murdoko mengatakan, bahwa Posyantek tidak mungkin dapat berdiri sendiri, dibutuhkan steak holder, dan SMKN 01 Negeri Agung ternyata  sangat terbuka, sehingga dapat dijadikan untuk Kerjasama mengidentifikasi kebutuhan masyarakat.

“SMK bisa berinovasi, sehingga masyarakat tidak perlu jauh-jauh untuk mengaksesnya. Nanti siswa diajari apa yang dibutuhkan masyarakat, karena SMK memiliki banyak link, bagaimana kebutuhan masyarakat tersebut dapat terpenuhi,” ujarnya.

Bahkan dengan Kerjasama dan inovasi tersebut, kata Murdoko, dapat mendukung Smart Village atau desa cerdas yang merupakan konsep pembangunan desa berbasis digital. “Keterbukaan inilah yang akan membawa kita kepada hubungan langsung ke masyarakat desa, bahkan pemerintah desanya yang  berkaitan dengan aplikasi. Jadi apapun kebutuhan masayarakat bahkan desa atau kampung itu bisa terpenuhi semuanya, nantinya,” kata Murdoko.

Menurutnya, pemberdayaan masyarakat menjadi aspek penting yang harus diperhatikan oleh pemerintah guna membantu proses pembangunan bangsa. Suatu perubahan yang dibutuhkan oleh masyarakat agar dapat merubah kondisi ekonomi, sosial mandiri dan memperoleh kesejahteraan hidup. Untuk melakukan pemberdayaan dibutuhkan pihak-pihak yang dapat mendukung proses perbaikan pada masyarakat.

Kerjasama tersebut, menurut Murdoko baru pertama kalinya di Waykanan bahkan Lampung, sehingga ini bisa dijadikan pilot projek. “Nantinya aka nada satu kampung juga yang kita jadikan pilot project. Dan ini baru pertama kali di Lampung,” kata dia. RED

Pos terkait

Tinggalkan Balasan